-->

Tuesday, December 20, 2011

KATA2 GOMBAL TERBARU

Kata-kata gombal Terbaru september 2011 - kata gombal kali ini memberikan kepada kita tentang inspirasi cinta untuk saling menjaga cinta satu sama lain. Jika mencintai seseorang usahakan dilakukan dengan beberapa kata2 gombal di bawah ini, di jamin manjur 1000%.

Berikut ini beberapa kata kata gombal terbaru 2011 :

1. Eh kamu lapor gih ke RT. Udah lebih dari 24 jam jadi tamu di kepalaku
2. kalau disuruh milih antara harta atau hubungan kita, aku milih harta. Hartaku itu kamu.
3. Indonesia emang lagi demam bola tapi cuma bola mata kamu yang bikin aku demam.
4. Kamu mau ga jadi PACMAN ku? PACar sepanjang jaMAN.
5. kamu tau nggak kenapa air & minyak gabisa bersatu? Itu karena mereka ga saling cinta kayak kita
6. Hatiku tuh sama kaya bus kopaja di Jakarta, penuh sesak oleh cinta kamu.
7. Cintaku padamu bagaikan ban kereta api yang ga mungkin kempes
8. Kamu memang seperti safety belt ya, selalu tahu caranya mengamankan hatiku
9. Aku mau deh jadi supir angkot yang NGETEEM mulu di hati kamu.
10. Wah kalo wikileaks bocorin dataku pasti banyak nama kamu di sana.
11. Everything happen for purposes. And the day I saw you, I think God want me to see His most charming creature..YOU!
12. Aku emang ga setampan ROMEO. Aku juga ga berharap dapetin wanita secantik JULIET. Aku cuma berharap dapetin kamu.
13. Malam ini hujan meteor, 120 bintang jatuh per jam. permintaanku sama ke semua bintang itu, kamu.
14. The spring may not come any sooner. But I don’t care. Our love will always bloom throughout the seasons
15. Aku rela jadi DVDROM yang rusak, asal keping terakhir yang masuk adalah kamu
16. Mencintaimu itu kayak narkoba: sekali coba jadi candu, gak dicoba bikin penasaran, ditinggalin bikin sakaw.
17. Tatapan mata kamu ibarat gigi piranha; sekali nancep, aku ga bakalan bisa selamat.
18. Telah kupesan seribu ton batu bara, agar selamanya tungku api cinta kita tetap membara
19. Aku tau kenapa aku ga bisa berenang. Mungkin supaya aku bisa cepat tenggelam di dasar hatimu
20. Orang bilang “masih banyak ikan di laut”, tapi buatku cuma kamu yang berenang-renang di hatiku
21. winter, summer, spring, fall. dari semua itu aku tentu paling suka yang fall.. ~ falling in love with you
22. cinta aku ke kamu punya tanggal kadaluarsa, tanggalnya tercantum di batu nisan aku nanti
23. Coba aja ruang dan waktu bisa aku lipat agar sudutku dan sudutmu dapat bertemu
24. Oh, ini hari libur ya? Aku nggak tau. Abisnya aku gak kenal libur sih kalo udah kangen kamu
25. Gpp kok suaraku dibilang kayak kucing kimpoi, kan aku emang pengen kimpoi sama kamu.
26. Kalau katanya kamu bodoh, kenapa kamu pinter nyuri perhatian aku?
27. Aku seneng deh Cinta Fitri udah abis, sekarang saatnya Cinta Kita ♥
ONOK TERUSANE REK.... - KATA2 GOMBAL TERBARU

KATA2 GOMBAL TERBARU

Kata-kata gombal Terbaru september 2011 - kata gombal kali ini memberikan kepada kita tentang inspirasi cinta untuk saling menjaga cinta satu sama lain. Jika mencintai seseorang usahakan dilakukan dengan beberapa kata2 gombal di bawah ini, di jamin manjur 1000%.

Berikut ini beberapa kata kata gombal terbaru 2011 :

1. Eh kamu lapor gih ke RT. Udah lebih dari 24 jam jadi tamu di kepalaku
2. kalau disuruh milih antara harta atau hubungan kita, aku milih harta. Hartaku itu kamu.
3. Indonesia emang lagi demam bola tapi cuma bola mata kamu yang bikin aku demam.
4. Kamu mau ga jadi PACMAN ku? PACar sepanjang jaMAN.
5. kamu tau nggak kenapa air & minyak gabisa bersatu? Itu karena mereka ga saling cinta kayak kita
6. Hatiku tuh sama kaya bus kopaja di Jakarta, penuh sesak oleh cinta kamu.
7. Cintaku padamu bagaikan ban kereta api yang ga mungkin kempes
8. Kamu memang seperti safety belt ya, selalu tahu caranya mengamankan hatiku
9. Aku mau deh jadi supir angkot yang NGETEEM mulu di hati kamu.
10. Wah kalo wikileaks bocorin dataku pasti banyak nama kamu di sana.
11. Everything happen for purposes. And the day I saw you, I think God want me to see His most charming creature..YOU!
12. Aku emang ga setampan ROMEO. Aku juga ga berharap dapetin wanita secantik JULIET. Aku cuma berharap dapetin kamu.
13. Malam ini hujan meteor, 120 bintang jatuh per jam. permintaanku sama ke semua bintang itu, kamu.
14. The spring may not come any sooner. But I don’t care. Our love will always bloom throughout the seasons
15. Aku rela jadi DVDROM yang rusak, asal keping terakhir yang masuk adalah kamu
16. Mencintaimu itu kayak narkoba: sekali coba jadi candu, gak dicoba bikin penasaran, ditinggalin bikin sakaw.
17. Tatapan mata kamu ibarat gigi piranha; sekali nancep, aku ga bakalan bisa selamat.
18. Telah kupesan seribu ton batu bara, agar selamanya tungku api cinta kita tetap membara
19. Aku tau kenapa aku ga bisa berenang. Mungkin supaya aku bisa cepat tenggelam di dasar hatimu
20. Orang bilang “masih banyak ikan di laut”, tapi buatku cuma kamu yang berenang-renang di hatiku
21. winter, summer, spring, fall. dari semua itu aku tentu paling suka yang fall.. ~ falling in love with you
22. cinta aku ke kamu punya tanggal kadaluarsa, tanggalnya tercantum di batu nisan aku nanti
23. Coba aja ruang dan waktu bisa aku lipat agar sudutku dan sudutmu dapat bertemu
24. Oh, ini hari libur ya? Aku nggak tau. Abisnya aku gak kenal libur sih kalo udah kangen kamu
25. Gpp kok suaraku dibilang kayak kucing kimpoi, kan aku emang pengen kimpoi sama kamu.
26. Kalau katanya kamu bodoh, kenapa kamu pinter nyuri perhatian aku?
27. Aku seneng deh Cinta Fitri udah abis, sekarang saatnya Cinta Kita ♥
ONOK TERUSANE REK.... - KATA2 GOMBAL TERBARU

CERITA PEMUDA MENCARI TUHAN

Cerita Tentang Pemuda Mencari Tuhan - Cerita kali ini menggambarkan bahwa tuhan itu ada di sekitar kita, jadi jangan lah anda mencoba’ melanggar hukum tuhan karena tuhan memantau kita dari berbagai penjuru. Berikut ini beberapa kata-kata tentang seorang Pemuda Mencari Tuhannya dengan menanyakan kepada ustad yang ia kenal :

Ada seorang pemuda yang lama
sekolah di negeri
paman Sam kembali ketanah air. Sesampainya
dirumah ia meminta kepada orang tuanya untuk
mencari seorang Guru agama, kiai atau
siapapun
yang bisa menjawab 3 pertanyaannya.
Akhirnya
Orang tua pemuda itu mendapatkan orang
tersebut.
Pemuda: Anda siapa? Dan apakah bisa
menjawab pertanyaan-pertanyaan saya?
Kyai : Saya hamba Allah dan dengan izin-Nya
saya
akan menjawab pertanyaan anda
Pemuda: Anda yakin? sedang Profesor dan
banyak orang pintar saja tidak mampu
menjawab
pertanyaan saya.
Kyai : Saya akan mencoba sejauh kemampuan
saya
Pemuda: Saya punya 3 buah pertanyaan
1. Kalau memang Tuhan itu ada, tunjukan wujud
Tuhan kepada saya
2. Apakah yang dinamakan takdir
3. Kalau syetan diciptakan dari api kenapa
dimasukan ke neraka yang dibuat dari api,tentu
tidak menyakitkan buat syetan Sebab mereka
memiliki unsur yang sama. Apakah Tuhan tidak
pernah berfikir sejauh itu?
Tiba-tiba Kyai tersebut menampar pipi si
Pemuda
dengan keras.
Pemuda (sambil menahan sakit): Kenapa anda
marah kepada saya?
Kyai : Saya tidak marah…Tamparan itu adalah
jawaban saya atas 3 buah pertanyaan yang
anda
ajukan kepada saya
Pemuda: Saya sungguh-sungguh tidak
mengerti
Kyai : Bagaimana rasanya tamparan saya?
Pemuda: Tentu saja saya merasakan sakit
Kyai : Jadi anda percaya bahwa sakit itu ada?
Pemuda: Ya
Kyai : Tunjukan pada saya wujud sakit itu !
Pemuda: Saya tidak bisa
Kyai : Itulah jawaban pertanyaan pertama: kita
semua merasakan keberadaan Tuhan tanpa
mampu melihat wujudnya.
Kyai : Apakah tadi malam anda bermimpi akan
ditampar oleh saya?
Pemuda: Tidak
Kyai : Apakah pernah terpikir oleh anda akan
menerima sebuah tamparan dari saya hari ini?
Pemuda: Tidak
Kyai : Itulah yang dinamakan Takdir
Kyai : Terbuat dari apa tangan yang saya
gunakan
untuk menampar anda?
Pemuda: kulit
Kyai : Terbuat dari apa pipi anda?
Pemuda: kulit
Kyai : Bagaimana rasanya tamparan saya?
Pemuda: sakit
Kyai : Walaupun Syeitan terbuat dari api dan
Neraka terbuat dari api,Jika Tuhan
berkehendak
maka Neraka akan Menjadi tempat
menyakitkan untuk syeitan.
Apakah anda sudah Sadar setelah membaca diatas ????? kalau belum berarti anda termasuk orang yang beragama cuma KTP doank. Ingat Tuhan Ada dimana-mana. Makasih Sudah berkunjung
ONOK TERUSANE REK.... - CERITA PEMUDA MENCARI TUHAN

HIKMAH DIBALIK BULAN SUCI RAMADHAN

AYAT-AYAT YANG MEWAJIBKAN PUASA RAMADHAN
“Wahai orang-orang yang beriman diwajibkan atas kamu sekalian puasa, sebagaimana diwajibkan atas
orang-orang sebelum kamu agar kamu sekalian bertaqwa “( QS Al-Baqarah : 183 ).
1. Puasa Ramadhan hukumnya Fardu `Ain
2. Puasa Ramadhan disyari’atkan bertujuan untuk menyempurnakan ketaqwaan
DIANTARA KEUTAMAAN BULAN RAMADHAN DAN KEUTAMAAN BERAMAL PADA BULAN RAMADHAN
adapun diantara keutamaan bulan ramadhan adalah
1. Bulan Ramadhan adalah:
a. Bulan yang penuh Barakah.
b. Pada bulan ini pintu Jannah dibuka dan pintu neraka ditutup.
c. Pada bulan ini Setan-Setan dibelenggu.
d. Dalam bulan ini ada satu malam yang keutamaan beramal didalamnya lebih baik daripada beramal seribu bulan di bulan lain, yakni malam LAILATUL QADR.
e. Pada bulan ini setiap hari ada malaikat yang menyeru menasehati siapa yang berbuat baik agar bergembira dan yang berbuat ma’shiyat agar menahan diri.
2. Keutamaan beramal di bulan Ramadhan antara lain :
a. Amal itu dapat menutup dosa-dosa kecil antara setelah Ramadhan yang lewat sampai dengan Ramadhan berikutnya.
b. Menjadikan bulan Ramadhan memintakan syafaa’t.
c. Khusus bagi yang puasa disediakan pintu khusus yang bernama Rayyaan untuk memasuki Jannah.
rukun - RUKUN PUASA
a. Berniat sejak malam hari, biasanya dilakukan setelah shalat tarawih
b. Menahan makan, minum, koitus (Jima’) dengan istri di siang hari sejak terbit fajar sampai terbenam matahari (Maghrib),
Wanita yang sedang haidh dilarang puasa sampai habis masa haidhnya, lalu melanjutkan puasanya. Di luar Ramadhan ia wajib mengqadha puasa yag ditinggalkannya selama dalam haidh.
KERINGANAN UNTUK TIDAK PUASA RAMADHAN
Orang Mu’min yang diberi kelonggaran diperbolehkan untuk tidak puasa Ramadhan, tetapi wajib mengqadha di bulan lain, mereka itu ialah :
a). Orang sakit yang masih ada harapan sembuh.
b) Orang yang bepergian ( Musafir ). Musafir yang merasa kuat boleh meneruskan puasa dalam safarnya, tetapi yang merasa lemah dan berat lebih baik berbuka, dan makruh memaksakan diri untuk puasa.
Orang Mu’min yang diberi kelonggaran diperbolehkan untuk tidak mengerjakan puasa dan tidak wajib mengqadha, tetapi wajib fidyah (memberi makan sehari seorang miskin). Mereka adalah orang yang tidak lagi mampu mengerjakan puasa karena :
a). Umurnya sangat tua dan lemah.
b). Wanita yang menyusui dan khawatir akan kesehatan anaknya.
c). Karena mengandung dan khawatir akan kesehatan dirinya.
d). Sakit menahun yang tidak ada harapan sembuh.
e). Orang yang sehari-hari kerjanya berat yang tidak mungkin mampu dikerjakan sambil puasa, dan tidak mendapat pekerjaan lain yang ringan.
Adapun HAL-HAL YANG MEMBATALKAN PUASA adalah
a. Sengaja makan dan minum di siang hari. Bila terlupa makan dan minum di siang hari, maka tidak membatalkan puasa.
b. Sengaja membikin muntah, bila muntah dengan tidak disengajakan, maka tidak membatalkan puasa.
c. Dengan sengaja menyetubuhi istri di siang hari Ramadhan, ini disamping puasanya batal ia terkena hukum yang berupa : memerdekakan seorang hamba, bila tidak mampu maka puasa dua bulan berturut-turut, dan bila tidak mampu, maka memberi makan enam puluh orang miskin.
d. Datang bulan di siang hari Ramadhan ( sebelum waktu masuk Maghrib)
HAL-HAL YANG BOLEH DIKERJAKAN pada WAKTU IBADAH PUASA
a. Menyiram air ke atas kepala pada siang hari karena haus ataupun udara panas, demikian pula menyelam kedalam air pada siang hari.
b. Menta’khirkan mandi junub setelah adzan Shubuh.
c. Berbekam pada siang hari.
d. Mencium, mencumbu istri tetapi tidak sampai bersetubuh di siang hari (hukumnya makruh)
e. Beristinsyak (menghirup air kedalam hidung) terutama bila akan berwudhu, asal tidak dikuatkan menghirupnya.
f. Disuntik di siang hari.
g. Mencicipi makanan asal tidak ditelan.
ADAB-ADAB DALAM PUASA RAMADHAN
1. Berbuka SECEPATNYA apabila sudah masuk waktu Maghrib.
Sunnah berbuka adalah sbb :
a. Disegerakan yakni sebelum melaksanakan shalat Maghrib dengan makanan yang ringan seperti rutob (kurma muda), kurma dan air saja, setelah itu baru melaksanakan shalat.
b. Tetapi apabila makan malam sudah dihidangkan, maka terus dimakan, jangan shalat dahulu.
c. Setelah berbuka berdo’a dengan do’a sbb : Artinya : “Telah hilang rasa haus, dan menjadi basah semua urat-urat dan pahala tetap wujud insya Allah.”
2. Makan sahur. Adab-adab sahur :
a. Dilambatkan sampai akhir malam mendekati Shubuh.
b. Apabila pada tengah makan atau minum sahur lalu mendengar adzan Shubuh, maka sahur boleh diteruskan sampai selesai, tidak perlu dihentikan di tengah sahur karena sudah masuk waktu Shubuh.
3. Lebih bersifat dermawan (banyak memberi, banyak bershadaqah, banyak menolong) dan banyak membaca al-qur’an
4. Menegakkan shalat malam/shalat Tarawih dengan berjama’ah. Dan shalat Tarawih ini lebih digiatkan lagi pada sepuluh malam terakhir (20 hb. sampai akhir Ramadhan). Cara shalat Tarawih adalah :
a. Dengan berjama’ah.
b. Salam tiap dua raka’at dikerjakan empat kali, atau salam tiap empat raka’at dikerjakan dua kali dan ditutup dengan witir tiga raka’at.
c. Dibuka dengan dua raka’at yang ringan.
d. Bacaan dalam witir : Raka’at pertama : Sabihisma Rabbika. Roka’t kedua : Qul yaa ayyuhal kafirun. Raka’at ketiga : Qulhuwallahu ahad.
e. Membaca do’a qunut dalam shalat witir.
5. Berusaha menepati lailatul qadar pada sepuluh malam terakhir, terutama pada malam-malam ganjil. Bila dirasakan menepati lailatul qadar hendaklah lebih giat beribadah dan membaca : Yaa Allah Engkaulah pengampun, suka kepada pengampunan maka ampunilah aku.
6. Mengerjakan i’tikaf pada sepuluh malam terakhir.
7. Menjauhi perkataan dan perbuatan keji dan menjauhi pertengkaran.
Cara i’tikaf:
a. Setelah shalat Shubuh lalu masuk ke tempat i’tikaf di masjid.
b. Tidak keluar dari tempat i’tikaf kecuali ada keperluan yang mendesak.
c. Tidak mencampuri istri dimasa i’tikaf.
ONOK TERUSANE REK.... - HIKMAH DIBALIK BULAN SUCI RAMADHAN

Monday, December 19, 2011

MENCEGAH PERILAKU KORUPSI PADA ANAK

Korupsi muncul akibat Need of Achievement (Motivasi berprestasi) dari manusia terlalu berlebihan. Keinginan untuk melebihi orang lain berdasarkan budaya yang berlaku di lingkungan tersebut. Hal tersebut yang menjadikan korupsi dapat bermacam-macam bentuknya. Selain uang dan kekuasaan yang biasa dilakukan di Indonesia, bentuk lain bisa berupa korupsi dogma, korupsi hukum, korupsi ayat suci, korupsi dalil, korupsi nilai rapor dan banyak lagi bentuk korupsi yang tidak kita sadari. Dan semuanya dilakukan atas dasar kebutuhan melebihi manusia lain terlalu berlebihan. Pribadi sportif yang mau menerima batasan diri untuk kalah dengan orang lain adalah wujud dari Need of Achievement / Motivasi Berprestasi yang ideal. Anak-anak kita sebagai generasi penerus bangsa diharapkan memiliki pribadi yang ideal. Harapan kita pada mereka adalah tidak memiliki budaya korupsi yang selama ini menjadi penyebab terpuruknya negara kita dalam segala bidang. Ada lima hal yang perlu diperhatikan dalam penanaman jiwa Anti Korupsi dan mencegah perilaku korupsi pada anak
1. Teknik Ego Vincerio, sebuah teknik modifikasi perilaku bagi anak yang achievementnya terlalu tinggi. Intinya adalah untuk mencapai keinginannya lebih efektif dan lebih efisien bila bekerjasama dengan orang lain.
2. Otak Bawah Sadar (subconcius) pada usia dini sedang membentuk polanya, semuanya tergantung pada pengaruh lingkungannya. Sebaiknya tidak memberikan tekanan berupa tuntutan kepada anak terlalu tinggi untuk berprestasi. Tekanan pada bawah sadar di usia dini efeknya seribu kali lebih besar dalam membentuk kepribadian achiever daripada tekanan pada saat dewasa. Gantilah tuntutan anda dengan tawaran.
3. Role Model atau tokoh panutan anak adalah orang-orang dewasa terdekat dengan sang anak, terutama orang tua mereka. Sebenci apapun anak pada bapak-ibunya, dalam sikap-sikapnya pasti ada yang meniru orang tuanya. Bahkan semain benci mereka pada orang tuanya semakin mirip kepribadiannya dengan tokoh yang mereka benci. Orang tua terlebih dahulu harus belajar untuk mengerti pengertian korupsi dan bentuk-bentuk korupsi sehingga mereka dapat menjadi role model yang positif bagi anak-anaknya.
4. Teman-teman anak kita memiliki dampak lebih besar daripada kita sendiri sebagai orang tua pada usia tertentu. Coba kita bilang “Sep, bapak tuh sayang sama kamu” pasti si Asep bilang dalam hati ‘Pasti bapak mau nyuruh Asep mijitin dia’. Padahal kita tulus. Tapi coba bayangkan apabila yang bilang teman akrabnya, bahwa Bapak Asep itu sayang banget loh sama kamu anaknya, pasti si Asep langsung percaya dan terharu. Anak-anak juga berbuat nekat seperti tawuran, minum dan narkoba hanya karena takut dianggap pengecut oleh teman-temannya. Maka penyuluhan antikorupsi lebih efektif dilakukan dalam lingkar remaja dalam kelompok pertemanan yang sudah terbentuk.
5. Penegakan aturan di rumah dan sekolah harus pasti, juga bagi pembuat aturan itu sendiri. Pencuri yang jujur tetap harus diberikan hukuman. Pencuri yang baik hati (robin hood) tetap harus dihukum. Karena dia mencuri. Sekali kita memaafkan perbuatan yang salah tanpa sanksi maka akan muncul asumsi bahwa mencuri itu boleh asalkan tujuannya baik, ketika dewasa dia akan berpikir, korupsi itu boleh asal tujuannya baik.
ONOK TERUSANE REK.... - MENCEGAH PERILAKU KORUPSI PADA ANAK

PERKEMBANGAN PSIKOLOGI ANAK USIA 0-5 TAHUN

Anak dengan kecerdasan visual spasial adalah pengamat dunia, mereka peka terhadap tanda- tanda alam dan mengamatinya secara menyeluruh.
Meggy, murid kelas 4 SD, begitu lincahnya menggerakkan jari-jari tangannya menggambar ibu guru yang tengah mengajar di depan kelas. Visual coretan yang ditampakkannya cukup sempurna.
Seorang ibu guru dengan rambut dikonde kecil, berkacamata, ada kerut sedikit di ujung bibir, memegang buku di tangan kiri, sedangkan tangan kanannya tampak menerangkan sesuatu. Meggy tampak asyik menyimak pelajaran yang diterangkan ibu guru sambil mata dan tangannya asyik membuat gambar. Tak heran dibalik buku-buku tulisnya banyak gambar-gambar menarik yang tak jarang juga ikut dinikmati teman-temannya. Jangan tanya tentang nilai kesenian menggambarnya dan jumlah piala kompetisi melukis yang diikutinya. Semuanya serba memuaskan.
Atau coba tanyakan pada anak Anda. ‘’Dari sebuah garis lengkung atau titik dapat menjadi gambar apa ya?’’ Jika jawabannya lebih dari tiga, bisa jadi anak Anda memiliki daya imajinasi bentuk dan ruang yang meyakinkan. Kemampuan anak memvisualkan apa yang ada di benaknya lewat gambar, susunan balok, atau menjelaskan dengan rinci rute menuju sekolahnya termasuk dalam kecerdasan visual spasial.
Psikolog perkembangan anak dari Klinik Anakku, Ike R Sugianto mengatakan cerdas visual spasial adalah kemampuan memahami, memproses, dan berpikir dalam bentuk visual. Anak dengan kecakapan ini mampu menerjemahkan bentuk gambaran dalam pikirannya ke dalam bentuk dua atau tiga dimensi. Pemahaman tata letak, arah dan posisi yang baik juga bagian dari kecerdasan ini. “Anak yang cepat menghapal jalan di usia 3-4 tahun bisa dikatakan cerdas visual spasial,” katanya.
Anak dengan kecerdasan ini, lanjutnya, bisa terlihat anak mudah dan cepat memahami konsep visual-spasial serta terlihat antusias ketika melakukan aktivitas yang berkaitan dengan kemampuan ini seperti bermain puzzle, lego, balok-balok, menggambar dan mewarnai dan membuat peta. Misalnya ketika anak Anda berusia 4-5 tahun diminta membangun rumah-rumahan dari balok, jangan kaget melihatnya
menyusun balok dengan tepat dan cepat tanpa bantuan pola atau contoh gambar.
Menurut Howard Gardner, profesor pendidikan dari Harvard University, AS, dalam bukunya Multiple Intelligences, anak yang memiliki kepintaran visual akan dapat menyelesaikan masalah ruang (spasial). Anak mampu mengamati dunia spasial secara akurat, bahkan membayangkan bentuk-bentuk geometri dan tiga dimensi, serta kemampuan memvisualisasikan dengan grafik atau ide tata ruang (spasial). “Anak
dengan kecerdasan visual spasial adalah pengamat dunia, mereka peka terhadap tanda-tanda alam dan mengamatinya secara menyeluruh,” ujarnya.
Kecerdasan yang bisa ditumbuhkan
Dari hasil penelitian yang dilakukan Gardner, orang-orang yang memiliki kepintaran visual spasial ini lebih banyak dipengaruhi otak kanan, yaitu bagian otak yang bertugas memproses ruang. Pemrakarsa situs seputar perkembangan dan terapi anak, infoterapi.com, ini menambahkan, anak yang cerdas visual tak hanya menggambarkan tapi juga mengkonstruksikan obyek ide di dalam pikiran mereka. Selain itu, kepintaran ini juga memberi kemampuan membedakan dan menemukan berbagai kombinasi atau gradasi warna. Tak heran, anak-anak ini suka sekali mendekorasi kamarnya.
Namun, sambung Gardner, kecerdasan ini bukan hanya anugerah semata dari Tuhan Yang Maha Esa tapi juga bisa ditumbuhkan. Asalkan orangtua bisa menstimulasi kemampuan ini melalui beragam kegiatan. Biasanya anak tipe ini sangat menggemari permainan-permainan ‘melihat melalui pikiran’ seperti menggambar atau membayangkan obyek dan permainan acting atau berpura-pura. “Latihan bisa diterapkan saat anak di usia balita awal lewat kegiatan sehari-harinya,” Ike menambahkan.
Ike mengatakan, setiap kecerdasan berkaitan dengan kecerdasan lainnya. Begitu pun kecerdasan visual-spasial yang juga bisa mempengaruhi proses belajar anak di sekolah. Salah satunya, membantu anak memahami soal cerita matematika. Anak lebih mudah memahami konsep pengurangan, penambahan, perkalian bahkan pembagian. Umumnya anak cerdas visual spasial memiliki metode belajar visualisasi berdasarkan penglihatannya. “Tak hanya itu kecerdasan ini juga membantunya dalam proses belajar menghafal,” katanya.
Psikolog perkembangan anak dari Universitas Indonesia (UI), Dra. Surastuti Nurdadi, MSi menambahkan, ada korelasi yang erat antara kecerdasan visual-spatial dengan kemampuan logika matematika, sehingga anak terlihat cerdas dalam menyelesaikan masalah-masalah matematika serta keruangan, misalnya ilmu ukur ruang dan aljabar matematika. Dengan kecerdasan visual-spasial, anak mampu menyelesaikan masalah-masalah matematika dengan mudah. Mereka juga senang menyelesaikan masalah yang dihadapi melalui berbagai sarana, antara lain melalui buku-buku lain diluar buku wajib sekolah, misalnya, ensi-klopedia, kamus, majalah atau browsing komputer.
Kecerdasan visual-spasial ini tidak sama pada setiap anak. Ada anak yang memiliki kemampuan tinggi di semua bidang, ada juga yang tinggi di satu atau beberapa kemampuan tapi kurang pada kemampuan yang lain. Orangtua berperan memberikan stimulasi. ”Jika tidak berkembang mungkin karena faktor ketiadaan kesempatan misalnya anak-anak selalu dibantu dan tidak mendapat kesempatan melakukan segala sesuatunya sendiri,” ujar psikolog yang akrab dipanggil Nuki ini.
Selain itu, lanjutnya, permainan yang tidak mengarah pada pengembangan kecerdasan ini turut menjadi penyebabnya, seperti permainan yang menggunakan baterai, dimana anak hanya mengamati dan tidak menuntut kreativitas. Sebaiknya orangtua memberikan permainan yang memancing interaksi seperti membacakan buku cerita dan mengajak anak berbicara.
Ike menjelaskan bahwa dua subtes dalam tes inteligensi skala Wechsler yang bisa juga digunakan untuk mengukur kecerdasan visual-spasial anak. Dua subtes yang bertujuan mengukur kecerdasan ini antara lain, menyusun balok (Block Design) dan Object assembly salah satunya menyusun puzzle. Tolak ukurnya adalah kecepatan dan ketepatan anak berdasarkan tingkatan usia dan perkembangannya. “Selain itu dilihat pula proses kerja anak, apakah sistematis atau random (acak),” paparnya.

Walt Disney, kartunis terkenal dari AS yang menghasilkan rangkaian karya kreatif Album Walt Disney, adalah orang yang cerdas visual spasial. Begitu pula si pelukis senyuman misterius Monalisa, Leonardo Davinci, atau pelukis naturalis legendaries Basuki Abdullah, dan para insinyur yang membangun gedung pencakar langit di dunia. Beberapa profesi pun dapat diraih anak yang memiliki kecerdasan ini, seperti arsitek, animator, fotografer, ahli anatomi, pakar konstruksi bangunan, ahli mesin, navigator, nahkoda, pilot, pelukis, desainer dan ahli meterologi.

Tips : mengembangkan kecerdasan visual spasial pada anak:
Kenalkan arah.
Saat anak memasuki usia 2 tahun Anda sudah bisa mengajarkannya mengenal arah dengan mulai membedakan tangan kanan dan kiri atau kaki kanan dan kiri. Jika anak sudah mulai paham, saat jalan pulang ke rumah tanyakan “Jalan pulang belok kanan atau kiri ya?” kemudian minta anak menunjukkan arah tersebut (kanan atau kiri). Anda pun bisa mengamati, benar atau tidaknya arah yang ditunjukkan si kecil.
Bermain puzzle dan balok.
Sebaiknya jumlah puzzle disesuaikan dengan usia dan kemampuan anak. Saat berusia 3 tahun, coba lima keping puzzle dulu. Semakin usia bertambah jumlah puzzle pun bertambah. Begitu pun dengan bermain balok, semakin bertambah usianya, lebih tinggi pula tingkat kesulitannya.
Belajar bentuk.
Saat Anda membaca buku bersamanya, minta anak memperhatikan bentuk-bentuk rumah, bola, atau benda yang ada di buku. Sebutkan konsep garis seperti melengkung, lurus, zig-zag, bentuk bulat, persegi, atau kerucut. Deskripsikan suatu bentuk secara verbal, kemudian minta anak menggambarkannya.
Membuat peta.
Saat anak berusia 4-5 tahun, Anda bisa mengajaknya membuat peta sederhana, misalnya membuatkan peta perjalanan dari rumah menuju ke sekolahnya. Untuk melatih daya visualisasi, minta anak membuat denah rumah. Dari kegiatan ini, anak mampu memvisualisasikan tata letak dan ruang ke dalam bentuk dua dimensi. ”Yang perlu diingat, sebaiknya orangtua menjadikan kegiatan ini lebih menyenangkan dan interaktif,” ujar Ike.
Bermain tangram.
Tangram menyerupai puzzle dengan kepingan tipis, bedanya kepingan berbentuk geometri, seperti segitiga, persegi panjang, jajaran genjang, dan sebagainya. Anak akan tertarik melihat bentuk-bentuk geometri yang berbeda-beda.
Menggambar dan mewarnai.
Anak berlatih membentuk berbagai gambar dari sebuah garis lurus atau lengkung. Ini bertujuan melatih anak menerjemahkan suatu bentuk kedalam pikirannya menjadi gambar dua dimensi. Sedangkan, kegiatan mewarnai, bisa melatih anak mengenal batasan posisi warna merah atau kuning supaya tidak melewati garis. Sesekali minta anak membuat gambar berdasarkan cerita dongeng yang Anda bacakan.
Utak-atik play dough.
Ketika anak masih berusia kurang dari dua tahun, berikan permainan yang melatih keterampilan tangan seperti play dough. Sehingga anak bisa membuat sekaligus mengenal beragam bentukan misal, bulat, kerucut, atau segi empat.
Belajar mengamati.
Saat melihat suatu gambar, ajak anak melihat detail-detailnya. Kemudian tanyakan kembali detail tersebut misalnya ‘Jendelanya berbentuk apa?’ atau ‘ceritakan apa saja sih yang ada di rumah tadi’.

Tanda Mendeteksi

Untuk memperjelas karakter anak cerdas visual spasial ada beberapa tanda yang bisa membantu orangtua mendeteksinya sekaligus menstimulasinya sesuai dengan usia anak. Jika kemampuan anak mendahului umurnya, Anda tinggal menyesuaikan stimulasi yang tepat. Dalam buku Multiple Intelligences, Howard Gardner menyebutkan tahap kemampuan visual spasial anaK:

Usia 0-15 bulan
Bayi biasanya mengikuti pergerakan benda yang ada dihadapannya dengan jarak tertentu. Ambil sebuah mainan kemudian goyang-goyangkan untuk menarik perhatiannya. Secara perlahan gerakkan benda ke kanan dan kiri agar anak mengikuti gerakan benda dengan matanya. Di usia 6-15 bulan bayi juga mulai menyadari perbedaan bentuk, ukuran dan warna. Rangsang anak dengan memberikan peralatan atau mainan yang aman dengan bentuk dan warna menarik.
Usia 15 bulan-2 tahun
Anak sudah mulai belajar mengklasifikasikan benda-benda dengan warna, bentuk, dan ukuran yang sama. Taruhlah benda-benda yang dia kenali, seperti mainan berbentuk balok, bulat atau perlengkapan makannya. Kemudian kelompokkan barang-barang tersebut. Sebaiknya ukuran benda jangan terlalu kecil.
Usia 2 tahun
Di usia ini anak sudah dapat menumpuk balok-balok yang lebih tinggi, karena sudah memiliki koordinasi tangan yang baik. Anak juga sudah mulai bisa diperkenalkan dengan puzzle sederhana. Bila sudah bisa merangkainya, coba beri tingkat kesulitan yang lebih tinggi dengan menggunting kepingan menjadi beragam bentuk dan ukuran.
Usia 3 tahun
Kini saatnya ajak anak mengeksplorasi lebih banyak hal lagi. Jika anak sudah tertarik melukis dengan tangan (finger painting), menggambar dengan kuas, mewarnai, menempel, bermain kertas lipat, dan menggunting kertas akan lebih mengasah kemampuan cerdas visualnya. Selain itu anak belajar mengekspresikan dirinya.
Usia 4 tahun
Imajinasi anak sedang berkembang di masa ini. Gunakan ini sebagai kesempatan untuk memberikan sejumlah permainan yang membantunya mengenal perbedaan bentuk, ukuran, jumlah, keseimbangan dan perbedaannya. Saat anak bermain balok jelaskan bentuk-bentuk balok misalnya segitiga memiliki tiga sisi dan balok segi empat memiliki empat sisi. Minta anak membuat suatu ‘bangunan’ berdasarkan imajinasinya sendiri.
Usia 5 tahun
Di masa ini kemampuan imajinasi anak diterjemahkan ke dalam bentuk yang lebih bertema, artinya tidak asal-asalan. Misalnya, saat menggambar orang, anak umumnya melengkapi dengan tangan dan kaki atau anggota tubuh lainnya. Perlihatkan buku cerita yang memuat gambar-gambar menarik. Lalu minta anak menebak ceritanya dengan hanya melihat gambar sampulnya saja.
ONOK TERUSANE REK.... - PERKEMBANGAN PSIKOLOGI ANAK USIA 0-5 TAHUN

PENERIMAAN SOSIAL REMAJA

remaja

Setiap remaja dituntut untuk menguasai ketrampilan-ketrampilan sosial dan kemampuan penyesuaian diri terhadap lingkungan sekitarnya. Ketrampilan sosial dan kemampuan penyesuaian diri menjadi semakin penting dan krusial manakala anak sudah menginjak masa remaja. Hal ini disebabkan karena pada masa remaja individu sudah memasuki dunia pergaulan yang lebih luas dimana pengaruh teman-teman dan lingkungan sosial akan sangat menentukan. Ketrampilan-ketrampilan tersebut biasanya disebut sebagai aspek psikososial. Salah satu aspek dari ketrampilan sosial adalah penerimaan sosial. Menurut Hurlock (dalamYusuf, 2002) penerimaan sosial adalah individu dinilai positif oleh orang lain, mau berpartisipasi aktif dalam kegiatan sosial, dan memiliki sikap bersahabat dalam berhubungan dengan orang lain. Dengan kata lain seseorang dapat diterima secara positif oleh lingkungan sekitarnya dan mau berperan serta dalam kegiatan-kegiatan sosial dalam masyarakat.

Sementara itu pengertian penerimaan sosial menurut Berk (dalam Habibah, 2000) adalah kemampuan seseorang, sehingga ia dihormati oleh anggota kelompok yang lainnya sebagai partner sosial yang berguna. Kemampuan ini meliputi kemauan untuk menerima orang lain sekurang-kurangnya sabar menghadapi, bersikap tenang, ramah tamah dan sebagainya. Penerimaan sosial dapat memudahkan dalam pembentukan tingkah laku sosial yang diinginkan, reinforcement atau modeling dan pelatihan secara langsung dapat meningkatkan keterampilan sosial.
Penerimaan sosial juga berarti dipilih sebagai teman untuk suatu aktifitas dalam kelompok dimana seseorang menjadi anggota. Ini merupakan indeks keberhasilan yang digunakan seseorang untuk berperan dalam kelompok sosial dan menunjukkan derajat rasa suka anggota kelompok yang lain untuk bekerja sama atau bermain dengannya (Hurlock, 1997). Individu yang diterima secara sosial biasanya lebih mampu menerima dirinya sendiri, hal ini karena terdapat korelasi yang cukup tinggi antara social acceptence dan self acceptence sehingga dapat dikatakan bahwa individu yang mempunyai tingkat penerimaan sosial yang tinggi akan memiliki konsep diri yang positif (Centi dalam Habibah, 2000).
Sumber;
Yusuf, Syamsu, 2002. Psikologi Perkembangan Anak Dan Remaja. Bandung:Rosda Karya.
Habibah, A., 2000, Study Tentang Penerimaan Sosial Remaja Eks Pengguna Narkoba.Skripsi Sarjana Strata I (Tidak Diterbitkan. Surabaya : Fakultas Psikologi Universitas Surabaya.
Hurlock, E, B. 1997. Psikologi Perkembangan Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Jakarta : Erlangga
ONOK TERUSANE REK.... - PENERIMAAN SOSIAL REMAJA

KEKERASAN DALAM PACARAN (KDP)

Kekerasan dalam Pacaran
Pacaran adalah hubungan antara pria dan wanita yang diwarnai keintiman dimana satu sama lain terlibat dalam perasaan cinta dan saling mengakui pasangannya sebagai pacar. Melalui berpacaran seseorang akan mempelajari mengenai perasaan emosional tentang kehangatan, kedekatan dan berbagi dalam hubungan dengan orang lain. Salah satu tugas perkembangan dewasa muda adalah berkisar pada pembinaan hubungan intim dengan orang lain.
Namun pada kenyataannya, seringkali terjadi bahwa pacaran yang dilakukan remaja dapat menjurus kepada hal-hal yang negatif, misalnya pacaran diiringi dengan perilaku seksual pranikah, kekerasan dalam berpacaran, bahkan tidak jarang terjadi kasus-kasus pembunuhan, perkosaan hingga maraknya kasus-kasus hubungan seksual yang direkam melalui handphone. Salah satu fenomena yang saat ini semakin banyak muncul pada hubungan berpacaran adalah kekerasan dalam pacaran (KDP).

Data kasus kekerasan yang ditangani oleh Jaringan Relawan Independen (JaRI) periode April 2002-Juni 2007, yakni, dari 263 kasus kekerasan yang masuk, ada 92% korban perempuan (sekitar 242 orang). Dimana sepertiganya merupakan kekerasan dalam pacaran (KDP). Sementara itu, kasus kekerasan dalam pacaran (KDP) dan perkosaan pun menjadi kasus dominan yang ditangani Rifka Annisa Women`s Crisis Center asal Yogyakarta, setelah kekerasan terhadap istri. Selama 14 tahun terakhir, dari 3.627 kasus kekerasan terhadap perempuan yang terungkap, sekitar 26 % di antaranya adalah kekerasan dalam pacaran (KDP) dan perkosaan. Rifka Annisa (2002) mencatat bahwa kekerasan terhadap perempuan yang terjadi antara bulan Januari-Juli 2002 tercatat sebanyak 248 kasus. Dimana 60 kasus merupakan kekerasan pada masa pacaran (KDP) dan perkosaan 30 kasus.
Fenomena kekerasan dalam pacaran (KDP) sebenarnya seperti gunung es. Sebab, angka-angka tersebut hanya berdasar pada jumlah kasus yang dilaporkan, padahal dalam kenyataannya, tidaklah mudah bagi korban kekerasan melaporkan kasus yang dialaminya.
Kekerasan dalam Pacaran (KDP)
Banyak orang yang peduli tentang kekerasan yang terjadi di dalam rumah tangga (Domestic Violence), namun masih sedikit yang peduli pada kekerasan yang terjadi berpacaran (Kekerasan Dalam Pacaran/KDP) atau Dating Violence). Banyak yang beranggapan bahwa dalam berpacaran tidaklah mungkin terjadi kekerasan, karena pada umumnya masa berpacaran adalah masa yang penuh dengan hal-hal yang indah, di mana setiap hari diwarnai oleh manisnya tingkah laku dan kata-kata yang dilakukan dan diucapkan sang pacar.
Kekerasan dalam Pacaran (KDP) adalah perilaku atau tindakan seseorang dapat disebut sebagai tindak kekerasan dalam percintaan atau pacaran apabila salah satu pihak merasa terpaksa, tersinggung dan disakiti dengan apa yang telah dilakukan oleh pasangannya pada hubungan pacaran. Suatu tindakan dikatakan kekerasan apabila tindakan tersebut sampai melukai seseorang baik secara fisik maupun psikologis, bila yang melukai adalah pacar maka ini bisa digolongkan tindak kekerasan dalam pacaran (KDP).
Sebenarnya kekerasan ini tidak hanya dialami oleh perempuan atau remaja putri saja, remaja putra pun ada yang mengalami kekerasan yang dilakukan oleh pacarnya. Tetapi perempuan lebih banyak menjadi korban dibandingkan laki-laki karena pada dasarnya kekerasan ini terjadi karena adanya ketimpangan kekuasaan antara laki-laki dan perempuan yang dianut oleh masyarakat luas. Ketidakadilan dalam hal jender selama ini telah terpatri dalam kehidupan sehari-hari, bahwa seorang perempuan biasa dianggap sebagai makhluk yang lemah, penurut, pasif, mengutamakan kepentingan laki-laki dan lain sebagainya, sehingga dirasa “pantas” menerima perlakuan yang tidak wajar atau semena-mena.
Payung hukum terhadap terjadinya tindak kekerasan terhadap perempuan, sebetulnya sudah cukup terakomodasi melalui UU No. 23 tahun 2004 tentang KDRT. Namun untuk kekerasan dalam pacaran (KDP), belum ada payung hukum khusus, dan masih menggunakan KUHP sebab dianggap kasus kriminal biasa. Kekerasan dalam pacaran (KDP) bisa masuk dalam KDRT, karena kekerasan yang terjadi dalam relasi domestik, antara laki-laki dan perempuan yang memiliki hubungan khusus.
Hal yang khas yang sering muncul dalam kasus kasus kekerasan dalam pacaran adalah bahwa korban biasanya memang cenderung lemah, kurang percaya diri, dan sangat mencintai pasangannya. Apalagi karena sang pacar, setelah melakukan kekerasan (menampar, memukul, nonjok, dll) biasanya setelah itu menunjukkan sikap menyesal, minta maaf, dan berjanji tidak akan mengulangi tindakan kekerasan lagi, dan bersikap manis kepada pasangannya. Pada dasarnya, hubungan pacaran adalah sarana melatih keahlian individu dalam kepekaan, empati, kemampuan untuk mengkomunikasikan emosi dan menyelesaikan konflik serta kemampuan untuk mempertahankan komitmen. Jika individu mampu mengkomunikasikan emosi dan menyelesaikan konflik dengan baik niscaya kekerasan dalam pacaran (KDP) tidak akan terjadi. Berkaitan dengan hal tersebut, penulis menduga bahwa salah satu penyebab terjadi kekerasan dalam pacaran (KDP) adalah rendahnya tingkat asertivitas individu. Rendahnya asertivitas tersebut tampak ketika individu cenderung menerima segala bentuk perlakuan oleh pasangannya, meskipun sebetulnya individu merasa tersiksa. Asertif berfungsi sebagai mengkomunikasikan emosi dan menyelesaikan konflik dalam berpacaran.
ONOK TERUSANE REK.... - KEKERASAN DALAM PACARAN (KDP)

Saturday, December 17, 2011

Psikologi Remaja, Karakteristik dan Permasalahannya

Masa yang paling indah adalah masa remaja.
Masa yang paling menyedihkan adalah masa remaja.
Masa yang paling ingin dikenang adalah masa remaja.
Masa yang paling ingin dilupakan adalah masa remaja.
Remaja
Menurut Hurlock (1981) remaja adalah mereka yang berada pada usia 12-18 tahun. Monks, dkk (2000) memberi batasan usia remaja adalah 12-21 tahun. Menurut Stanley Hall (dalam Santrock, 2003) usia remaja berada pada rentang 12-23 tahun. Berdasarkan batasan-batasan yang diberikan para ahli, bisa dilihat bahwa mulainya masa remaja relatif sama, tetapi berakhirnya masa remaja sangat bervariasi. Bahkan ada yang dikenal juga dengan istilah remaja yang diperpanjang, dan remaja yang diperpendek.
Remaja adalah masa yang penuh dengan permasalahan. Statemen ini sudah dikemukakan jauh pada masa lalu yaitu di awal abad ke-20 oleh Bapak Psikologi Remaja yaitu Stanley Hall. Pendapat Stanley Hall pada saat itu yaitu bahwa masa remaja merupakan masa badai dan tekanan (storm and stress) sampai sekarang masih banyak dikutip orang.
Menurut Erickson masa remaja adalah masa terjadinya krisis identitas atau pencarian identitas diri. Gagasan Erickson ini dikuatkan oleh James Marcia yang menemukan bahwa ada empat status identitas diri pada remaja yaitu identity diffusion/ confussion, moratorium, foreclosure, dan identity achieved (Santrock, 2003, Papalia, dkk, 2001, Monks, dkk, 2000, Muss, 1988). Karakteristik remaja yang sedang berproses untuk mencari identitas diri ini juga sering menimbulkan masalah pada diri remaja.
Gunarsa (1989) merangkum beberapa karakteristik remaja yang dapat menimbulkan berbagai permasalahan pada diri remaja, yaitu:
  1. Kecanggungan dalam pergaulan dan kekakuan dalam gerakan.
  2. Ketidakstabilan emosi.
  3. Adanya perasaan kosong akibat perombakan pandangan dan petunjuk hidup.
  4. Adanya sikap menentang dan menantang orang tua.
  5. Pertentangan di dalam dirinya sering menjadi pangkal penyebab pertentangan-pertentang dengan orang tua.
  6. Kegelisahan karena banyak hal diinginkan tetapi remaja tidak sanggup memenuhi semuanya.
  7. Senang bereksperimentasi.
  8. Senang bereksplorasi.
  9. Mempunyai banyak fantasi, khayalan, dan bualan.
  10. Kecenderungan membentuk kelompok dan kecenderungan kegiatan berkelompok.
Berdasarkan tinjauan teori perkembangan, usia remaja adalah masa saat terjadinya perubahan-perubahan yang cepat, termasuk perubahan fundamental dalam aspek kognitif, emosi, sosial dan pencapaian (Fagan, 2006). Sebagian remaja mampu mengatasi transisi ini dengan baik, namun beberapa remaja bisa jadi mengalami penurunan pada kondisi psikis, fisiologis, dan sosial. Beberapa permasalahan remaja yang muncul biasanya banyak berhubungan dengan karakteristik yang ada pada diri remaja. Berikut ini dirangkum beberapa permasalahan utama yang dialami oleh remaja.

Permasalahan Fisik dan Kesehatan
Permasalahan akibat perubahan fisik banyak dirasakan oleh remaja awal ketika mereka mengalami pubertas. Pada remaja yang sudah selesai masa pubertasnya (remaja tengah dan akhir) permasalahan fisik yang terjadi berhubungan dengan ketidakpuasan/ keprihatinan mereka terhadap keadaan fisik yang dimiliki yang biasanya tidak sesuai dengan fisik ideal yang diinginkan. Mereka juga sering membandingkan fisiknya dengan fisik orang lain ataupun idola-idola mereka. Permasalahan fisik ini sering mengakibatkan mereka kurang percaya diri. Levine & Smolak (2002) menyatakan bahwa 40-70% remaja perempuan merasakan ketidakpuasan pada dua atau lebih dari bagian tubuhnya, khususnya pada bagian pinggul, pantat, perut dan paha. Dalam sebuah penelitian survey pun ditemukan hampir 80% remaja ini mengalami ketidakpuasan dengan kondisi fisiknya (Kostanski & Gullone, 1998). Ketidakpuasan akan diri ini sangat erat kaitannya dengan distres emosi, pikiran yang berlebihan tentang penampilan, depresi, rendahnya harga diri, onset merokok, dan perilaku makan yang maladaptiv (& Shaw, 2003; Stice & Whitenton, 2002). Lebih lanjut, ketidakpuasan akan body image ini dapat sebagai pertanda awal munculnya gangguan makan seperti anoreksia atau bulimia (Polivy & Herman, 1999; Thompson et al).
Dalam masalah kesehatan tidak banyak remaja yang mengalami sakit kronis. Problem yang banyak terjadi adalah kurang tidur, gangguan makan, maupun penggunaan obat-obatan terlarang. Beberapa kecelakaan, bahkan kematian pada remaja penyebab terbesar adalah karakteristik mereka yang suka bereksperimentasi dan berskplorasi.

Permasalahan Alkohol dan Obat-Obatan Terlarang
Penggunaan alkohol dan obat-obatan terlarang akhir-akhir ini sudah sangat memprihatinkan. Walaupun usaha untuk menghentikan sudah digalakkan tetapi kasus-kasus penggunaan narkoba ini sepertinya tidak berkurang. Ada kekhasan mengapa remaja menggunakan narkoba/ napza yang kemungkinan alasan mereka menggunakan berbeda dengan alasan yang terjadi pada orang dewasa. Santrock (2003) menemukan beberapa alasan mengapa remaja mengkonsumsi narkoba yaitu karena ingin tahu, untuk meningkatkan rasa percaya diri, solidaritas, adaptasi dengan lingkungan, maupun untuk kompensasi.
  • Pengaruh sosial dan interpersonal: termasuk kurangnya kehangatan dari orang tua, supervisi, kontrol dan dorongan. Penilaian negatif dari orang tua, ketegangan di rumah, perceraian dan perpisahan orang tua.
  • Pengaruh budaya dan tata krama: memandang penggunaan alkohol dan obat-obatan sebagai simbol penolakan atas standar konvensional, berorientasi pada tujuan jangka pendek dan kepuasan hedonis, dll.
  • Pengaruh interpersonal: termasuk kepribadian yang temperamental, agresif, orang yang memiliki lokus kontrol eksternal, rendahnya harga diri, kemampuan koping yang buruk, dll.
  • Cinta dan Hubungan Heteroseksual
  • Permasalahan Seksual
  • Hubungan Remaja dengan Kedua Orang Tua
  • Permasalahan Moral, Nilai, dan Agama
Lain halnya dengan pendapat Smith & Anderson (dalam Fagan,2006), menurutnya kebanyakan remaja melakukan perilaku berisiko dianggap sebagai bagian dari proses perkembangan yang normal. Perilaku berisiko yang paling sering dilakukan oleh remaja adalah penggunaan rokok, alkohol dan narkoba (Rey, 2002). Tiga jenis pengaruh yang memungkinkan munculnya penggunaan alkohol dan narkoba pada remaja:
Salah satu akibat dari berfungsinya hormon gonadotrofik yang diproduksi oleh kelenjar hypothalamus adalah munculnya perasaan saling tertarik antara remaja pria dan wanita. Perasaan tertarik ini bisa meningkat pada perasaan yang lebih tinggi yaitu cinta romantis (romantic love) yaitu luapan hasrat kepada seseorang atau orang yang sering menyebutnya “jatuh cinta”.
Santrock (2003) mengatakan bahwa cinta romatis menandai kehidupan percintaan para remaja dan juga merupakan hal yang penting bagi para siswa. Cinta romantis meliputi sekumpulan emosi yang saling bercampur seperti rasa takut, marah, hasrat seksual, kesenangan dan rasa cemburu. Tidak semua emosi ini positif. Dalam suatu penelitian yang dilakukan oleh Bercheid & Fei ditemukan bahwa cinta romantis merupakan salah satu penyebab seseorang mengalami depresi dibandingkan dengan permasalahan dengan teman.
Tipe cinta yang lain adalah cinta kasih sayang (affectionate love) atau yang sering disebut cinta kebersamaan yaitu saat muncul keinginan individu untuk memiliki individu lain secara dekat dan mendalam, dan memberikan kasih sayang untuk orang tersebut. Cinta kasih sayang ini lebih menandai masa percintaan orang dewasa daripada percintaan remaja.
Dengan telah matangnya organ-organ seksual pada remaja maka akan mengakibatkan munculnya dorongan-dorongan seksual. Problem tentang seksual pada remaja adalah berkisar masalah bagaimana mengendalikan dorongan seksual, konflik antara mana yang boleh dilakukan dan mana yang tidak boleh dilakukan, adanya “ketidaknormalan” yang dialaminya berkaitan dengan organ-organ reproduksinya, pelecehan seksual, homoseksual, kehamilan dan aborsi, dan sebagainya (Santrock, 2003, Hurlock, 1991).
Diantara perubahan-perubahan yang terjadi pada masa remaja yang dapat mempengaruhi hubungan orang tua dengan remaja adalah : pubertas, penalaran logis yang berkembang, pemikiran idealis yang meningkat, harapan yang tidak tercapai, perubahan di sekolah, teman sebaya, persahabatan, pacaran, dan pergaulan menuju kebebasan.
Beberapa konflik yang biasa terjadi antara remaja dengan orang tua hanya berkisar masalah kehidupan sehari-hari seperti jam pulang ke rumah, cara berpakaian, merapikan kamar tidur. Konflik-konflik seperti ini jarang menimbulkan dilema utama dibandingkan dengan penggunaan obat-obatan terlarang maupun kenakalan remaja.
Beberapa remaja juga mengeluhkan cara-cara orang tua memperlakukan mereka yang otoriter, atau sikap-sikap orang tua yang terlalu kaku atau tidak memahami kepentingan remaja.
Akhir-akhir ini banyak orang tua maupun pendidik yang merasa khawatir bahwa anak-anak mereka terutama remaja mengalami degradasi moral. Sementara remaja sendiri juga sering dihadapkan pada dilema-dilema moral sehingga remaja merasa bingung terhadap keputusan-keputusan moral yang harus diambilnya. Walaupun di dalam keluarga mereka sudah ditanamkan nilai-nilai, tetapi remaja akan merasa bingung ketika menghadapi kenyataan ternyata nilai-nilai tersebut sangat berbeda dengan nilai-nilai yang dihadapi bersama teman-temannya maupun di lingkungan yang berbeda.
Pengawasan terhadap tingkah laku oleh orang dewasa sudah sulit dilakukan terhadap remaja karena lingkungan remaja sudah sangat luas. Pengasahan terhadap hati nurani sebagai pengendali internal perilaku remaja menjadi sangat penting agar remaja bisa mengendalikan perilakunya sendiri ketika tidak ada orang tua maupun guru dan segera menyadari serta memperbaiki diri ketika dia berbuat salah.
Dari beberapa bukti dan fakta tentang remaja, karakteristik dan permasalahan yang menyertainya, semoga dapat menjadi wacana bagi orang tua untuk lebih memahami karakteristik anak remaja mereka dan perubahan perilaku mereka. Perilaku mereka kini tentunya berbeda dari masa kanak-kanak. Hal ini terkadang yang menjadi stressor tersendiri bagi orang tua. Oleh karenanya, butuh tenaga dan kesabaran ekstra untuk benar-benar mempersiapkan remaja kita kelak menghadapi masa dewasanya.
ONOK TERUSANE REK.... - Psikologi Remaja, Karakteristik dan Permasalahannya